Kamis, 04 Agustus 2011

Jadwal di Kalimantan Barat dan Jawa Tengah

I. JADWAL DI KALIMANTAN BARAT

Sabtu 6 Agustus 2011
Waktu : 04:30-05:30 Ba'da Shalat Subuh Berjamaah
Tempat : Masjid Agung Sanggau Kalimantan Barat
Acara : Sosialisasi GPKSB
Pemateri : Ust. H. Akhmad Tefur

Sabtu 6 Agustus 2011
Waktu : 08:30-15:00
Tempat : Masjid Agung Sanggau Kalimantan Barat
Acara : Pelatihan Menuju Shalat Sempurna & Self Motivation
Trainer : Ust. H. Akhmad Tefur; Ust. H.Abdurrahmad Yuri

Ahad 7 Agustus 2011
Waktu : 08:30-15:00
Tempat : Masjid Agung Sintang Kalimantan Barat
Acara : Pelatihan Menuju Shalat Sempurna & Self Motivation
Trainer : Ust. H. Akhmad Tefur; Ust. H.Abdurrahmad Yuri

Informasi : Hubungi Bpk Anwar : 0813 4517 2768


II. JADWAL DI JAWA TENGAH


Waktu : 12:15 -  13:45
Tempat : RSJ Magelang *
Acara : Seminar Singkat Shalat Sempurna
Pemateri : Ust. H. Akhmad Tefur


Waktu : 08:00 - 17:00
Tempat : Hotel Puri Asri* - Magelang
Acara : Pelatihan Menuju Shalat Sempurna
Trainer : Ust. H. Akhmad Tefur

Informasi hubungi : Bpk Safrodin 0852 920 55750
*) Tempat masih dalam konfirmasi

Selasa, 26 Juli 2011

Shalat Sempurna Training Center Magelang

Alhmadulillah, Seminar Shalat Sempurna di Hotel Borobudur Magelang dan di GOR H. Asy'ari Magelang sukses. Keduanya dilaksanakan tanggal 23 dan 24 Juli 2011 kemarin.

Seminar tersebut diberi tema (oleh panita): "Seminar Shalat Sempurna Menuju Karakter Bangsa yang Bertaqwa."

Dengan semangat sesuai tema tersebut, akhirnya panitia meminta izin kepada IMTRA Training Center Bogor  untuk mendirikan cabang Shalat Sempurna Training Center (SSTC) di Magelang. Maka terbentuklah cabang SSTC Magelang, sebagai cabang SSTC yang pertama kali.

Sekretariat SSTC Magelang beralamat di Jalan Raya Payaman 129 Magelang. Tel 0293-5526544 HP 0852 920 55750 (CP: Bpk Safrodin).

Dengan demikian seluruh kegiatan seminar dan pelatihan Shalat Sempurna di wilayah tersebut dikordinasi oleh SSTC Magelang. Adapun sebagai pemateri/trainernya adalah Ust. Akhmad Tefur Sayidi (Penulis buku Trilogi Shalat Sempurna) IMTRA Training Center Indonesia yang berkedudukan di Bogor.

Seminar Shalat Sempurna dapat diadakan dengan durasi 1,5 jam atau  8 jam (seminar sehari). Adapun durasi pelatihan Shalat Sempurna adalah 8 jam. Peserta yang telah mengikuti seminar sangat dianjurkan untuk mengikuti pelatihannya. Sebaliknya, peserta yang telah mengikuti pelatihan juga sangat dianjurkan untuk mengikuti seminarnya. Keduanya penting, dan saling melengkapi.

Insya_allah, pertengahan Ramadhan ini SSTC Magelang akan menyelenggarakan Seminar Shalat Sempurna di RSJ Magelang (khusus karyawan RSJ) dan Pelatihan Shalat Sempurna di Hotel Borobudur (untuk umum). Bagi yang berdomisili di Magelang, Solo, Jogja, Semarang dan sekitarnya yang berminat mengkuti Pelatihan Shalat Sempurna, silakan hubungi SSTC Magelang (CP Bpk Safrodin 0852 920 55750).

Kamis, 05 Mei 2011

Kontes Sticker Islami


Sitcker ini diikutsertakan dalam Kontes Sticker Islami

Selasa, 08 Februari 2011

Latar Belakang Shalat Sempurna

shalat nabi, shalat berjamaah, shalat khusyu, sholat nabi, sholat berjamaah, sholat khusyu
Orang lebih mengenal istilah shalat jamaah atau shalat berjamaah, dibanding istilah shalat lainnya. Era 80-an, istilah shalat nabi dan shalat khusyu belum begitu menggema seperti sekarang.

Bagaimana dengan istilah shalat sempurna yang dipopulerkan oleh IMTRA Training Center? Apakah ini benar-benar istilah baru dalam shalat? Ternyata tidak! Istilah shalat sempurna sudah ada sejak zaman Rasulullah SAW. Bagaimana sejarah dan latar belakang tentang shalat sempurna? Silakan simak tulisan berikut ini...

“Bukankah kesempurnaan itu hanya bagi Allah?” Inilah pertanyaan yang sering saya dengar dari jamaah, menyangkut soal shalat sempurna.
Jawaban saya adalah: “Tidak!” Manusia juga bisa sempurna. Yang anda maksud “hanya bagi Allah” adalah Maha Sempurna. Manusia juga juga bisa adil, tapi yang Maha Adil adalah Allah. Jelasnya, Maha Adil dan Maha Sempurna hanya bagi Allah, tapi adil dan sempurna adalah bagi kita semua.

Shalat sempurna sebenarnya bukan istilah baru. Shalat sempurna adalah perintah Rasulullah SAW dalam sabdanya: “Lurus dan rapatkan shaf kalian, karena lurus dan rapatnya shaf adalah bagian dari sempurnanya shalat” (HR Bukhari, Muslim).
Imam masjid seringkali membaca hadits ini sebelum memulai shalat berjamaah.

Hadits tersebut menegaskan, untuk menggapai shalat sempurna diperoleh dengan cara:
1. Shalat dengan tata cara yang benar (shalat Nabi)
Tentu tidak hanya shafnya saja yang benar, tapi seluruh praktek shalat dari awal sampai akhir harus benar, seperti shalat yang dicontohkan Nabi. “Shalatlah sebagaimana engkau melihat aku shalat.” (HR Bukhari, Muslim, Ahmad). Inilah yang disebut dengan Shalat Nabi.

2. Shalat berjamaah di masjid
Nilainya sangat agung, lebih tinggi dua puluh tujuh derajat, dan memiliki banyak fadilah agung lainnya. Rasul Muhammad adalah sosok manusia palilng sibuk, tapi beliau tidak pernah meninggalkan shalat berjamaah di masjid. Bahkan, orang buta yang hidup sebatang karapun tidak mendapat izin dari Rasul untuk meninggalkan shalat berjamaah di masjid (HR Muslim).
Selain kedua poin penting di atas, agar shalat dapat mendatangkan pertolongan Allah, shalat menjadi lebih “berbekas”, dan pelakunya mendapat predikat sebagai orang yang beruntung (QS Al Baqarah, Al Ankabut & Al Mukminun), maka kita juga perlu melaksanakan shalat dengan penuh penghayatan, tunduk dan hadir hati (shalat khusyu).

Dengan dasar-dasar itu, maka  lahirlah konsep Trilogi Shalat Sempurna, yaitu:
1. Shalat Nabi, yang dikerjakan dengan cara yang benar dan mantap
2. Shalat berjamaah di masjid, yang bernilai agung
3. Shalat Khusyu, yang mampu memberi dampak positif & lebih dapat dinikmati

Karena itu, Trilogi Shalat Sempurna harus menjadi prioritas utama yang harus kita kejar mati-matian, sebelum mati beneran… :)   Mengabaikan salah satunya, dapat berakibat sangat fatal.
Bagi yang telah mempelajari ilmu shalat, mengerti betul tata cara shalat Nabi tapi tidak berupaya untuk shalat khusyu dan shalat berjamaah di masjid, ini masih jauh dari sempurna.
Atau bagi yang rajin shalat berjamaah, tapi tidak mempelajari tata cara shalat yang benar dan tidak menghayati shalat dengan baik, karena tidak mengerti makna gerakan shalat dan makna bacaan shalat. Ini juga berbahaya!

Demikian pula bila hanya mengejar shalat khusyu saja dengan cara shalat menyendiri, shalat di pinggir telaga dan sejenisnya. Bukankah Rasulullah SAW sangat murka terhadap orang yang meninggalkan shalat berjamaah di masjid? Mengejar shalat khusyu tanpa belajar tata cara shalat yang benar (shalat Nabi) juga tidak dibenarkan.

Mari sempurnakan shalat kita! Jadikan shalat lebih mantap dan benar dengan shalat Nabi, lebih agung nilainya dengan shalat berjamaah dan lebih nikmat dengan shalat khusyu.
www.shalatsempurna.com

Minggu, 02 Januari 2011

Ebook Trilogi Shalat Sempurna

Ebook Trilogi Shalat Sempurna terdiri atas 3 judul:

1. Melihat Shalat Nabi
Berisi tata cara shalat menurut hadits-hadtis nabi Muhammad SAW. Ebook tentang shalat nabi ini memaparkan hadits untuk setiap gerakan shalat dan bacaan shalat. Dilengkapi juga dengan foto peraga sehingga sangat mudah dipahami. Jika shalat yang kita laksanakan selama ini belum pernah dikalibrasi (dibandingkan) dengan shalat nabi, bisa jadi cara shalat kita masih perlu banyak koreksi.
Banyak orang merasa bangun dari tidur panjangnya setelah membaca ebook ini. Mereka selama bertahun-tahun mengerjakan shalat, tapi tidak pernah menyadarinya bahwa cara shalat yang mereka lakukan tidak sesuai dengan shalat nabi.

Mari bermawas diri, apakah diri kita sudah mengetahui hadits-hadits tentang seluruh gerakan dan bacaan shalat? Kalau belum, maka ebook ini sangat mutlak untuk dimiliki.

2. Strategi Membangun Kebiasaan Shalat Berjamaah
Shalat berjamaah di masjid adalah kekayaan sejati. Orang yang tidak mampu shalat berjamaah di masjid adalah orang yang miskin sejati, karena mereka hanya mendapatkan "gaji" 1/27 derajat. Inilah kemiskinan sejati yang bakal membawa kesengsaraan abadi di hari berbangkit.

Inilah kemiskinan yang paling berbahaya...Jadi, siapapun kita, baik yang sudah istiqamah shalat berjamaah di masjid lima waktu, apalagi yang belum, maka sangat dianjurkan untuk membaca ebook ini untuk turut mengentaskan kemiskinan ini.


3. Strategi Meraih Shalat Khusyu
Shalat tergesa-gesa, shalat ngebut, shalat menjadi beban rutin harian? Ini salah satu penyebab kita tidak dapat menikmati shalat. Agar shalat lebih dapat dinikmati, perlu terus belajar dan berusaha meraih shalat khusyu. Ebook ini insya_allah bermanfaat untuk membuka paradigma baru tentang shalat, sehingga shalat lebih bisa dihargai. Juga menyajikan konsep-konsep berlatih untuk menghargai shalat, menghayati shalat dan cara membuat shalat lebih nikmat.

IMTRA Training Center - Bogor

Penjelasan lebih lengkap >> KLIK DI SINI